Empat Syarat Jika Enji Mau Temui Bilqis Putrinya, Ayu Ting Ting Sudah Lepaskan Dendam di Masa Lalu

Kepada Enji Baskoro sang mantan suami, Ayu Ting Ting secara blak-blakan mengajukan syarat jika akan menemui Bilqis Putrinya.

Anak kandung Abdul Rozak dan Umil Kalsum ini sudah melupakan luka lama di masa lalu dengan Enji Baskoro.

Jika selama ini publik menganggap Ayu Ting Ting menghalangi mantan suaminya menemui sang putri, rupanya kini sudah tak berlaku.

Sudah lama Ayu Ting Ting membuka pintu kesempatan untuk Enji Baskoro jika ingin menemui Bilqis.

Akan tetapi rupanya Enji masih hanya berkoar-koar di media saja mengungkapkan niatnya untuk bertemu darah dagingnya sendiri.

Pedangdut Ayu Ting Ting sempat membicarakan mengenai kehidupan pribadinya saat menjadi bintang tamu dalam kanal YouTube Sule.

Kepada seniornya tersebut, Ayu Ting Ting mengungkap mengenai mantan suami sekaligus ayah Bilqis, Enji Baskoro.

Bermula dari rasa penasaran Sule dengan perhatian yang diberikan Enji Baskoro terhadap anak kandungnya, Bilqis Khumairah Razak.

Ayu Ting Ting pun mengungkapkan keinginannya yang mendalam dari sosok mantan suaminya tersebut.

"Ini bukan gosip ya, bapaknya Bilqis masih bersilaturahmi?" tanya Sule.

"Enggak pernah nanya kabar, enggak pernah nyari juga," jawab pelantun lagu "Sambalado" tersebut.

Bahkan dalam kesempatan tersebut, Ayu Ting Ting menyayangkan sikap Enji yang selalu mencari kabar sang putri bukan dari dirinya langsung.

Padahal menurut Ayu Ting Ting, Enji bisa langsung bertanya atau bahkan bertemu dengannya asal izin pada sang pendangdut.

"Kan harusnya mencari, cuma koar-koar di media sosial. Dianya (Bilqis) untung enggak kekurangan kasih sayang, ya," ujar Ayu.

Hal itu terungkap saat Ayu Ting Ting menjadi tamu di kanal youtube Melaney Ricardo beberapa waktu lalu.

"Kalau one day nanti papanya Bilqis dateng dan pengin ketemu Bilqis lu ngijinin?" tanya Melaney.

"Kalau gue baru gua ngomong ni ya di sini gue akan mengizinkan, karena jujur hati gue udah nggak ada dendam nggak ada sakit hati, kecuali orang tua gue, orang tua beda kak Mel," jawab Ayu.

Meski telah memperbolehkan Enji Baskoro menemui Bilqis, Ayu Ting Ting mengaku tetap memiliki syarat hingga mantan suami boleh bertemu anak semata wayangnya tersebut.

Ayu Ting Ting Mulai Izinkan Enji Temui Bilqis, Ajukan 4 Syarat untuk Mantan Suami (TribunStyle.com Kolase/Instagram @ayutingting_92)

Setidaknya ada empat syarat yang harus Enji lakukan agar bisa bertemu Bilqis.

Pertama, saat pertemuan itu dilakukan, Ayu harus ada di sana dan mendampingi sang anak dan Enji juga harus berjanji tidak akan membawa Bilqis pergi.

"Kalaupun nanti dia pengin ketemu anak gue, anak gue pengin ketemu, tapi jangan dibawa ya, guenya tetep ada di situ, gua akan mengizinkan," imbuhnya.

Selain itu, Ayu menginginkan pertemuan Enji dan sang anak tak diganggu dengan adanya infotainment.

"Asal satu dia mesti nggak bawa infotainment dan lain-lain," kata Ayu tegas.

"Tapi one day kalau misalnya papanya Bilqis mau ketemu, Ayu dengan senang hati asal Ayu ada di situ oke boleh?" tanya Melaney.

"Yes, asal dia bener-bener, kita kan sama-sama dewasa, temui ajalah minta maaf dan lain-lain, pengin ketemu dong ama anak gue, oke, nggak perlu pakai media bawa-bawa kamera," jelas Ayu.

"Dan semua buat Bilqis ya Yu?" timpal Melaney.

"Buat Bilqis, iya." pungkas Ayu Ting Ting.

Tips Mendidik Anak Setelah Bercerai

Adu argumen, ego, perselingkuhan, beda prinsip, uang, tidak peduli apa alasan perceraian Anda, anak-anak tetap sebagai korban utama dari keputusan Anda saat mengatakan cerai, anak apa lagi dalam usia balita hingga remaja akan sangat terpukul saat harus mendapati kedua orangtua yang mereka kasihi berpisah.

Pada usia muda, anak mungkin tidak dapat memahami konsep pernikahan atau perceraian; yang mereka tahu adalah rasa sakit akibat pemisahan. Meski begitu perceraian terkadang akan lebih baik untuk anak Anda jika kondisi rumah tangga yang sudah tidak harmonis, penuh pertikaian dan teriakan. (Baca: Kenali Ciri Ibu Mertua yang Membenci Anda)

Untuk itu, jika Anda sudah terlanjur bercerai, ingatlah Anda memiliki buah hati yang dalam konteks ini adalah korban akibat keputusan orangtuanya sendiri. Untuk itu, cobalah membuat mereka nyaman meski harus hidup dalam kondisi 'broken home'.

Anda harus ekstra hati-hati dalam menjaga suasana damai di rumah dan harus lebih peka soal kebutuhan anak-anak. Berikut ini beberapa tips untuk merawat anak dalam kondisi perceraian seperti yang dilansir boldsky.

1. Buat Rutinitas yang Sama

Jangan pernah mencoba untuk mengubah rutinitas anak setelah bercerai. Sebuah perubahan total pada rutinitas sehari-hari anak akan membuat mereka berpikir tentang alasan mengapa harus berubah. Untuk itu, cobalah untuk melakukan hal senormal mungkin meski Anda menjadi orangtua tunggal.

2. Jangan Bicara Soal Perceraian di Hadapan Mereka

Kemungkinannya adalah Anda akan berbicara tentang masalah perceraian ke teman-teman atau kerabat. Tapi, ingat untuk menjaga diskusi jauh dari mata dan telinga anak-anak. Cobalah untuk menjaga mental dan perasaan mereka, hal itu akan membantu mengurangi rasa sakit yang mereka rasakan. Ini adalah poin penting saat mengurus anak selama perceraian.

3. Jangan Menghina Mantan Suami Anda

Semarah dan sebenci apa pun Anda dengan mantan suami, jangan tunjukan hal itu di hadapan anak-anak. Cobalah untuk bersikap bijak, mungkin ia menjadi mantan suami Anda, tapi dia tidak jadi mantan ayan anak-anak Anda. Untuk itu berbicara baiklah soal mantan suami di hadapan anak-anak.

4. Konsultasi ke Psikolog

Bijaksana untuk mengambil nasihat profesional dari seorang psikolog atau konselor. Ini akan membantu kedua orang tua dan anak untuk memahami situasi untuk membuat keputusan praktis tentang rencana masa depan. Ini adalah satu lagi di antara cara-cara untuk menjaga anak-anak selama perceraian.

5. Terbuka

Jika anak sudah mulai mengerti dan bertanya-tanya soal ayahnya, cobalah lakukan komunikasi yang terbuka, jangan bohongi ia dengan alasan-alasan yang hanya akan mengecewakan hatinya. Jika anak bertanya soal sang ayah jawablah menggunakan metode halus dan sesuaikan dengan usia anak. Pertimbangkan usia anak dan coba untuk menjelaskan masalah dalam bahasa sederhana yang mudah untuk mereka pahami.

6. Menghormati Perasaan mereka

Tidak peduli seberapa keras Anda mencoba, rasa sakit dan kesedihan anak akan memerlukan beberapa waktu untuk disembuhkan. Jangan berharap anak-anak untuk bertindak seperti orang dewasa. Menghormati perasaan dan pendapat mereka. Ini adalah poin penting yang Anda harus ingat saat merawat anak setelah bercerai.

Perceraian merupakan sesuatu yang tidak diinginkan oleh pasangan mana pun, tapi jika itulah jalan terbaik untuk keluarga, hal ini memang sulit dihindari. Meski begitu, cobalah untuk menahan ego setelah Anda bersikap egois pada anak-anak saat memutuskan brercerai untuk membuat mereka senyaman mungkin, sebahagia mungkin meski keluarganya tak lagi utuh karena perceraian.

BanjarMasinPost.co.id


Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads