Keadaan Maia Estianty Kian Memburuk, Dokter Minta Istri Irwan Mussry Segera Operasi, Ibu Dul Jaelani 'Takut' - SELEBGRAM

Kabar buruk datang dari musisi Maia Estianty.

Mantan istri Ahmad Dhani itu, saat ini sedang sakit parah.

Menderita sakit yang parah, Maia Estianty pun memohon doa untuk kesehatannya.

Diketahui Maia Estianty beberapa waktu yang lalu sempat dilarikan ke rumah sakit karena penyakit GERD yang dideritanya.

Namun nahas, saat dokter memeriksa kondisinya ternyata ada penyakit lain di tubuhnya.

Penyakit lain yang ditemukan oleh dokter di tubuhnya yaitu batu empedu.

“Ada batu empedu ternyata,” kata Maia di kanal YouTube ALELDUL TV, Rabu (6/4/2022)

Melihat kondisi Maia Estianty yang terpuruk, dokter yang menangani istri Irwan Mussry pun memintanya agar melakukan operasi.

Dokter harus melakukan operasi lantaran batu empedu yang ada di dalam tubuh Maia Estianty tidak dapat sembuh hanya dengan pengobatan alternatif.

Harus menjalani operasi, istri Irwan Mussy itu ragu untuk melakukan tindakan tersebut.

Namun dokter berkata operasi adalah jalan satu-satunya untuk masalah batu empedu hilang dan bisa mengurangi sakit GERD yang diderita.

Sebelumnya, Maia Estianty menceritakan awal mula menyadari sakit GERD.

“Awalnya mungkin habis minum obat kayak kecantol gitu ada kerongkongan, aku minum air putih enggak masuk, kayak ada yang nyantol.”

“Akhirnya aku minum kopi kan secara penggemar kopi berat ya,” cerita Maia Estianty.

“Langsung tiba-tiba aku ngalami nelen sakit, minum pun sakit, kalau enggak salah waktu itu di ulang tahun Krisdayanti, waktu itu aku enggak tahu mengalami GERD.”

“Karena aku belum pernah selama hidup mengalami GERD, jadi aku enggak kasih obat,” lanjut Maia Estianty.

Maia Estianty sudah tidak kuat ketika mengalami demam.

Lantas Maia Estianty menghubungi putra bungsunya, Dul Jaelani.

Maia menceritakan pada saat itu ia dalam keadaan bena-benar lemas.

“Aku enggak kuat demam, aku bilang sama Dul mau ke rumah sakit, karena aku butuh pertolongan, nahan sakit gila-gilaan sampai lemes,” kata Maia Estianty.

“Aku diantarin Dul ke rumah sakit, aku disuntik di IGD penurun asam lambung,” sambungnya.

Lebih lanjut, setelah dari IGD Maia merasa lebih baik.

Namun demikian, rasa sakit Maia saat makan dan minum masih dirasakan.

“Sempat enakan, tetap makan minum enggak enak kayak disilet-silet,” kata

Lantas Maia memiliki insiatif untuk menghubungi dokter kepercayaannya, dr Tjhang Supardjo.

Maia menuturkan diberi tahu pencetus dari GERDnya oleh dr Tjhang,

“Oleh dokterku dikasih tahu ini loh pencetusnya GERD nya kambuh,” tutur Mayang.

Dokter menjelaskan GERD Maia karena batu empedu.

Lantas, Maia harus melakukan operasi sehingga ditemukan batu empedu sepanjang dua CM

“Ini karena batu empedu mu, batu empedu bikin sakit,” kata dr Tjhang.

“Batunya besar dia mau masuk ke saluran nyangkut di situ, bikin enggak enak,” sambungnya.

“Diketemukan batu empedu dua senti,” tandas Maia.

Saat menelan, Maia Estianty mengaku mengalami sakit di ulu hati.

Kondisinya sempat membaik usai mendapat suntikan penurun asam lambung.

Sayangnya itu tak berlangsung lama, malahan Maia Estianty mengalami sakit saat makan dan minum.

Akhirnya dia memeriksakan diri ke dokter spesialis dalam untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kondisinya.

Saat diperiksa rupanya ada batu empedu yang menghalangi di bagian leher kantong empedu.

Dua batu empedu tersebut memiliki ukuran 18.8 mm atau sekitar hampir 2 cm.

“Ini dia sakit karena letaknya di leher, nyangkut-nyangkut di saluran,” kata dokter Tjhang yang menangani Maia Estianty.

“Dia sakit, enggak enak banget karena di pintu saluran, mau masuk saluran enggak bisa karena batunya besar. Nyangkut di situ bikin sakit,” jelasnya lagi.

Karena kondisi itulah Maia selalu merasa mengalami GERD.

“Sehingga, bolak-balik berobat GERD enggak akan sembuh karena penyebabnya dari batu empedu,” jelas dokter Tjhang.

“Jadi batu empedu harus dibereskan dulu, diambil, diselesaikan, biasanya GERD-nya akan sembuh,” lanjutnya.

Maia sempat mempertimbangkan operasi itu karena takut tak bisa mengkonsumsi makanan yang berlemak.

“Nanti kalau sudah sembuh ya Bunda bisa makan-makanan biasa, makanan berlemak juga biasa, asal bukan berlebihan,” ujar dokter.

“Steak biasa, dalam batas wajar (bisa). Tanda misal berlebihan (makan berlemak), misal diare berarti berlebihan. Malah bagusnya kalau lebih dibuang, enggak diserap lagi,” kata dokter.

Maia Estianty tengah memeriksakan diri setelah mengeluhkan sakit di ulu hati

Sumber: Sripoku

Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads