Mantu SBY Sudah Kena Getahnya, Aliya Rajasa Kini Hidup Tanpa Organ Vital, Ternyata Makanan Favorit Sejuta Umat Ini Penyebabnya!

Mantu SBY Sudah Kena Getahnya, Aliya Rajasa Kini Hidup Tanpa Organ Vital, Ternyata Makanan Favorit Sejuta Umat Ini Penyebabnya!

Tubuh menantu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Siti Ruby Aliya Rajasa tidak sesempurna dulu.

Istri Ibas Yudhoyono itu sudah kena getahnya.

Pada Selasa (06/04/2021), Aliya Rajasa menjalani operasi pengangkatan kantung empedu.

Aliya menjelaskan, operasi ini harus dilakukan karena organ di tubuhnya ini sudah bengkak karena batu empedu.

Melansir dari Grid.ID, kantung empedu adalah kantung kecil yang terletak di sisi kanan tubuh, di bagian bawah hati.

Beberapa bahan kimia yang ada di kantong empedu dapat mengeras menjadi satu batu besar atau beberapa batu kecil.

Orang dengan kelebihan berat badan dan obesitas lebih mungkin mengembangkan batu empedu.

Selain itu, makanan berlemak juga bisa memicu penyakit ini.

Halaman Selanjutnya

Dikatakan konsultan kesehatan Handrawan Nadesul, perawatan penderita penyakit baru empedu pada prinsipnya menghindari makanan berlemak.

"Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan berlemak, karena lemak bisa merangsang munculnya batu empedu," saran Handrawan, dikutip dari Tribun Kesehatan.

Saran senada juga diungkapkan Marganda, pakar kesehatan dari Rumah Sakit Omni Internasional Alam Sutera, Tangerang.

"Batu empedu biasanya timbul karena si pasien banyak mengonsumsi makanan yang berlemak, seperti bumbu rendang, soto berkuah santan kental, steak, dan lain sebagainya," kata Marganda.

Sebaiknya mulai mengurangi deretan makanan di atas ya Sase lovers.

Meski penderita batu empedu tidak mengalami gejala sama sekali, namun terkadang penyakit ini mampu menyebabkan kolesistitis.

Gejala utamanya adalah nyeri yang datang tiba-tiba dan dengan cepat bertambah parah.

Nyeri ini bisa terjadi di sisi kanan tubuh, tepat di bawah tulang rusuk, di antara tulang belikat, atau di bahu kanan.

Halaman Awal
Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads