Mulai Sekarang, Hindari Menyimpan Telur di Pintu Kulkas, Kalau Gak Mau Menyesal


Perlu diketahui  bahwa tidak semua bahan aman dan baik jika  kita simpan di dalam kulkas. Salah satunya adalah telur. 

Ternyata Ahli menyarankan kita untuk tidak menyimpan telur di pintu kulkas,. 

Karena Bahayanya tidak main-main. 

Hampir di setiap rumah  tentunya pasti memiliki kulkas  yang biasanya digunanakan untuk menyimpan berbagai jenis makanan.

Seperti sayuran, buah-buahan, minuman dan juga telur disimpan di dalam kulkas.  

Tahukah kamu ternyata kebiasaan kita menyimpan telur di kulkas itu berbahaya bagi kesehatan karena kita akan sering makan telur sebagai sumber energi setiap hari.

Lalu, seperti apa  bahayanya?

Karena mengandung Bakteri Jahat Salmonella  Kebiasaan ini juga sering dilakukan  Orang-orang di Amerika Utara, Australia, Jepang, atau Skandinavia  Sementara orang-orang di belahan dunia lain cenderung menyimpan telur pada suhu ruang.

Tidak semua kasus berbahaya,  ada baiknya untuk menghindari kemungkinan ini. 

Menyimpan telur di kulkas dapat membahayakan kesehatan karena bakteri Salmonella. 

Telur yang disimpan pada suhu ruang dari beberapa penilitian  menunjukan  memiliki jumlah bakteri yang lebih sedikit daripada telur yang disimpan di kulkas . 

Telur yang sudah dibeli bisa jadi telah terkontaminasi  oleh bakteri. Jika kita menyimpannya di kulkas, bakteri ini akan berkembang biak dan mencemari segala bahan makanan lain di kulkas.

Karena mencegah lebih baik daripada megobati, tidak menyimpan telur di kulkas memperkecil kemungkinan terinfeksi bakteri ini.

Telur termasuk salah satu bahan makanan yang wajib ada dalam kulkas di setiap rumah. Biasanya, telur-telur itu kita simpan di tempat penyimpanan yang ada pada pintu kulkas.

Tidak ada yang mengetahui  apakah ayam terinfeksi Salmonella atau tidak, jadi ada kemungkinan bahwa telur, entah dibeli di toko kelontong maupun pasar mengandung Salmonella. Jadi jangan simpan telur di pintu kulkas! Sebab, ternyata itu kurang baik.

Telur juga merupakan sumber protein hewani yang banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Setelah dibersihkan, biasanya telur disimpan di dalam kulkas, terutama di bagian pintu. 

Tapi, mulai hari ini lebih baik jangan simpan telur di pintu kulkas. 

Kulkas memang tempat terbaik untuk menyimpan telur. Suhu rendah pada kulkas dapat menjaga suhu telur tetap rendah, meminimalisir resiko telur terkontaminasi bakteri Salmonella, dan mencegah bakteri Salmonella yang terdapat pada telur untuk berkembang biak. 

Namun, jangan simpan telur di tempat penyimpanan yang ada pada pintu kulkas. 

Telur segar masih rentan terhadap perubahan suhu. Pintu kulkas adalah bagian paling hangat dari keseluruhan bagian kulkas.

Ketika kulkas dibuka, temperatur pada pintu kulkas berfluktuasi, itulah sebabnya jangan menyimpan telur di pintu kulkas. 

Lebih baik telur  disimpan di bagian lain di dalam kulkas, yang suhunya relatif lebih lebih stabil. 

Dan, sebelum disimpan, susun dulu telur di dalam karton. 

Ini bisa membuat telur segar selama 3 - 5 minggu. Selama waktu penyimpanan tersebut telur masih bagus untuk diolah, asal bagian kulit telur tidak retak dan rusak. 

Putih telur dan kuning telur yang sudah dipisahkan hanya bisa bertahan selama 2 - 4 hari. Jadi, mulai sekarang jangan simpan telur di pintu kulkas lagi agar menghindari kontaminasi bakteri yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.
Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads