Adakah Kemungkinan Rizky Billar Dendam ke Lesti Kejora? Psikolog Ungkap Hal Ini: Ekspresi Emosi, Gengsi Dia Turun

Berita Lesti Kejora mencabut laporan atas Rizky Billar menuai sorotan publik.

Meski demikian, prosedur hukum masih harus dijalani Rizky Billar.

Apalagi, dirinya telah ditetapkan sebagai tersangka KDRT oleh pihak berwajib.

Usai berdamai, Rizky Billar akankah mengulangi kesalahannya atau justru jera?

Begini analisa dari psikolog Lita Gading pada Kamis, (13/10/2022).

"Ini biasanya orang dalam tahanan ingin dikasihani, tapi dia emosi," ucap Lita Gading saat menjadi narasumber di FYP Trans 7, pada Jumat (14/10/2022).

"Ekspresi emosi dan marah, marah loh ini. Emosi mata naik, ini marah, dia menujukkan egosentrisnya masih tinggi."

Halaman Selanjutnya

"Ini adalah visual yang keluar, dia marah karena merasa dipermalukan. Gengsi dia turun, " lanjutnya.

Lita Gading menjelaskan Rizky Billar bisa saja menaruh dendam kepada Lesti Kejora, karena merasa telah dipermalukan.

"Karena apa? Ini kan dipublish, ada rasa malu, dendam dan sebagainya, 'bisa saja gue mengintimidasi anak lo, lo berada di ketek gue'," kata Lita Gading.

Dari analisis itu tak menutup kemungkinan Rizky Billar kembali melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap Lesti Kejora.

Ia menilai demikian karena Rizky Billar di mata Lita Gading memiliki karakter yang emosional dan tempramental.

Bahkan Rizky Billar bisa saja berbuat lebih keji dari sebelumnya terhadap Lesti.

"Kembali ke karakter, atau bisa jadi lebih dari itu," ucap Lita Gading.

Menurut Lita Gading karakter seseorang tak akan bisa berubah.

Namun, ia berharap Rizky Billar jera dan tak lagi mengulangi perbuatannya terhadap Lesti Kejora.

"Mungkin dengan laporan polisi kemarin akan menimbulkan efek jera, semoga dia mengubah pola pikirnya," ucap Lita Gading.

"Karena pola pikir tersebut akan kita aplikasikan ke diri kita, 'aduh gue enggak mau nih kejadian seperti itu' kalau dia sadar," ucapnya. 

Halaman Awal
Bagikan:

Posting Komentar

Top Ads

Middle Ads 1

Middle Ads 2

Bottom Ads