"Memang kalau yang pakai MUA kaya raya gitu? Ukurannya begitu? Kasihan ya pola pikir, " kata Soimah.
Popularitas Soimah Pancawati di dunia hiburan tentu tak diragukan lagi. Pesinden serba bisa ini hampir setiap hari menghiasi layar kaca. Dengan kepiawaiannya menyanyikan berbagai lagu dan berkomedi, membuat sosoknya selalu punya tempat di hati masyarakat.
Saat di panggung, Soimah tampil dengan dandanan yang glamor. Bukan hanya khas dengan gaya busananya yang heboh, riasan Soimah pun cetar. Namun rupanya, banyak komentar miring yang ditujukan kepadanya karena memilih merias diri tanpa bantuan seorang MUA (Make Up Artist) saat syuting.
Menyikapi hal tersebut, Soimah pun menyampaikan balasan menohok. Terekam di akun TikTok @tia_khadri, Soimah yang tengah dandan sebelum melakukan aktivitas syuting, menjelaskan tentang hinaan tentang riasannya. Seniman asal Pati itu mengungkapkan, lebih baik menggunakan uang sewa MUA untuk biaya hidup.
"Tadi ada yang komen 'kayak orang susah, nggak pakai MUA'. Iya memang masih susah. Beda sama sampean (kamu), tadi siapa namanya. Kalau sampean kan sudah kaya raya, jadi pakai MUA. Kalau aku masih susah, jadi mending buat tambahan biaya hidup. Buat bantu orang lain," terangnya, dilansir pada Selasa (15/11).
"Kalau kalian kaya raya mah nggak papa. Kalau aku mah sayang, bisa dandan sendiri. Memang kalau yang pakai MUA kaya raya gitu? Ukurannya begitu? Kasihan ya pola pikir," lanjutnya.
Soimah menambahkan bahwa kemampuan bisa merias wajah sendiri termasuk kekayaan yang patut disyukuri. Pasalnya, membayar sewa MUA di ibukota Jakarta terbilang tak murah. Terlebih, untuk program syuting setiap hari. Bisa menghabiskan hingga Rp 30 juta dalam sebulan.
"Justru bangga punya kekayaan potensi, bisa dandan sendiri. Itu kan kekayaan. Bayar makeup di Jakarta kan nggak murah. Misalnya sehari, karena ini kan program (TV) kan tiap hari ya bukan sesekali. Sehari sejuta, sebulan berapa? Tiga puluh juta. Kan mending buat yang lain," ucap Soimah.
Biaya yang ia sampaikan tersebut merupakan perkiraan untuk sewa MUA profesional. Soimah menyebut bisa saja menggunakan jasa MUA yang lebih murah, namun belum tentu hasil riasannya sesuai dengan yang diinginkan.
"Jadi kemampuan kita itu sama aja harga Rp 30 juta per bulan. Itu aja kalau sejuta. Kalau udah punya nama bisa jutaan. Kalau yang biasa-biasa aja, yang masih murah, belum tentu dengan yang kita inginkan, gitu," ungkap Soimah.
Di akhir pernyataannya, Soimah pun menegaskan jika tak malu dibilang ngirit karena memilih makeup sendiri. Sebab, hal yang ia lakukan bisa untuk menghemat pengeluarannya. Sehingga, uang tersebut bisa digunakan untuk kepentingan lain yang mendesak.
"Kalau dibilang biar ngiri, ya memang harus ngirit. Di Jakarta itu nyari duit bukan buang-buang duit. Nah kita ibaratnya buang-buang duit kan dari uang yang gini, bisa pakai Rp 30 juta tadi, kita bisa berbagi. Gitu caranya. Ya kita repot sedikit nggak papa, tapi kan bisa melakukan hal-hal yang baik. Kalau nggak ada keperluan bisa ditabung. Keperluan kan ada aja yang dadakan-dadakan."
Karuan saja, balasan menohok pesinden ini menuai komentar warganet. Banyak warganet yang setuju dan salut dengan prinsip dari Soimah.
"blm tau aja honor Mae Soimah di Indosiar ..Mae orgnya sederhana bgt," kata @annasya_faradillah
"lah make up sendiri juga hasilnya gak kalah sama MUA kok.....semangat mak," tambah @yenisusilawati272
"tau ngkkk sihh mae soimah setiap dandan selalu paripurna hasil makeup sendiri," tutur @ikha_yuliantie09
@tia_khadri bisa menghemat puluhan juta #showimah @Soimah Pancawati ♬ suara asli - Tia Khadri
Posting Komentar